Profil Pengasuh

Prof. dr. H. Hamam Hadi, MS., Sc.D., Sp.GK

Prof. dr. H. Hamam Hadi, MS., Sc.D., Sp.GK merupakan putra kelima dari Al-Maghfurlah KH. Abdulloh Masduqi dan menantu Allohu Yarham KH. Ali Maksum. Kyai Hamam lahir di Pesantren dan dibesarkan di pesantren. Sejak kecil dididik langsung oleh ayahanda KH. Abdulloh Masduqi, pengasuh dan pendiri Pondok Peaantren Tanwirul Huda, Majenang, Cilacap. Setelah tamat Madrasah Tsanawiyyah, Kyai Hamam yang lebih akrab dipanggil Pak Hamam melanjutkan mondok di Pesantren Krapyak Yogyakarta, dibawah bimbingan langsung Al-maghfurlah KH. Ali Maksum.

Pak Hamam ketika remaja tidak hanya ngaji di pondok pesantren tetapi juga sekolah dan meneruskan kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Setelah lulus dokter Pak Hamam meneruskan kuliah S2 di Universitas Gadjah Mada bidang Epidemiology.

Sebelum lulus S2 di UGM, Pak Hamam sudah diterima sebagai mahasiswa S3 bidang International Health di Unuversitas Johns Hopkins University (JHU) Maryland, Amerika Serikat. JHU merupakan universitas terbaik di dunia bidang Kesehatan Masyarakat sejak tahun 90-an sampai dengan saat ini. Qodarulloh kesempatan kuliah S3 di Amerika Serikat ini terlaksana dengan dukungan beasiswa dari Bank Dunia.

Setelah selesai studi di Amerika pada tahun 1997, Pak Hamam pulang mengabdi sebagai dosen di Fakultas Kedokteran UGM yang merupakan almamaternya. Pada tahun 2003 atau kurang lebih 5 tahun setelah mengabdi sebagai dosen di FK UGM, Pak Hamam diusulkan menjadi Guru Besar FK UGM pada umur 40 tahun, dan masuk sebagai Guru Besar termuda.

Mulai tahun 2001 Pak Hamam didukung penuh ayahanda KH. Abdulloh Masduqi dan keluarganya mendirikan Yayasan Alma Ata dan melalui Yayasan Alma Ata ini Pak Hamam mengajukan proposal berdirinya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alma Ata kepada Kementrian Pendidikan Nasional, RI.

Melalui perjuangan panjang dan penuh liku alhamdulillah akhirnya Yayasan Alma Ata diberi ijin menyelenggarakan STIKES Alma Ata pada tahun 2006. Pada tahun 2007 Yayasan Alma Ata dibawah kepemimpinan Pak Hamam diberi ijin menyelenggatakan Sekolah Tinggi Ilmu Agama atau STI

Pada tahun 2010 Pak Hamam mendirikan Pondok Pesantren Alma Ata untuk menampung para mahasiswa Alma Ata yang ingin ngaji dan memperdalam ilmu agama disamping kuliah di kampus Alma Ata.

Alhamdulillah STIKES dan STIA Alma Ata terus berkembang dan pada tabgga 21 Desember 2015, STIKES Alma Ata diberi ijin berubah menjadi Universitas Alma Ata, dan STIA berubah menjadi salah satu fakultas di dalamnya.

Ny. Hj. Dra. Ida Rufaida Ali

Ny. Hj. Ida Rufaida Ali merupakan istri dari Prof. dr. H. Hamam Hadi sekaligus merupakan putri terakhir dari KH. Ali Maksum Krapyak. Beliau juga merupakan salah satu Dewan Pembina/ Pengasuh dari Pondok Pesantren Krapyak Yayasan Ali Maksum.